Cara mengatasi dinding lembab – Setiap rumah pastinya pernah mengalami berbagai permasalahan yang mana mengharuskan pemilik rumah perlu melakukan renovasi skala kecil atau besar.
Biasanya permasalahan pada bangunan rumah yang sering terjadi seperti kebocoran atap rumah, struktur bangunan yang kurang kokoh, dinding yang berjamur, dan lainnya.
Namun ada satu permasalahan lain yang kerap dialami pemilik rumah, yaitu dinding rumah yang lembab!
Dinding rumah yang lembab biasanya tersebar di beberapa titik sudut ruangan rumah.
Mau itu di dalam ruangan ataupun luar ruangan pastinya beresiko mengalami kelembaban jika tidak rutin melakukan pengecekan dan perawatan.
Biasanya beberapa titik sudut ruangan berikut ini beresiko tinggi mengalami dinding yang lembab:
- Sudut ruangan yang dekat dengan area kamar mandi atau dapur
Jika area kamar mandi atau dapur tidak memiliki ventilasi maka kemungkinan besar uap air yang berasal dari kamar mandi atau dapur akan meresap ke dinding.
Selain tidak adanya ventilasi, kebocoran pipa air yang ada di dalam dinding rumah juga bisa menjadi penyebab dinding lembab.
- Sudut ruangan yang berada di area dinding eksterior
Tidak hanya dinding di dalam rumah saja yang perlu diperhatikan, dinding di luar ruangan ternyata juga perlu diperhatikan!
Pemilik rumah perlu menggunakan lapisan waterproof, sehingga saat hujan nanti airnya tidak meresap ke bagian dinding.
Maka dari itu kalau bisa gunakan cat yang memang berkualitas dan waterproof agar dinding rumah tidak mengalami kelembaban.
- Sudut area basement atau dinding yang langsung bersentuhan dengan tanah
Biasanya area basement atau dinding yang langsung terkena tanah beresiko mengalami kelembaban.
Hal tersebut dikarenakan kelembaban dari tanah langsung naik ke dinding melalui kapilaritas. Untuk mencegah hal tersebut bisa menggunakan lapisan waterproof pada pondasi bangunan.
- Sudut ruangan yang ventilasinya kurang bagus
Jika sudut ruangan tidak memiliki ventilasi atau kurang bagus biasanya lebih beresiko mengalami dinding yang lembab karena udaranya dingin dan menjadi embun di permukaan dinding.
Kondisi dinding yang lembab bisa semakin parah jika ada perabotan besar seperti lemari jati menempel di dinding, tentunya hal tersebut bisa menghambat sirkulasi udara.
Biar mencegah dinding yang lembab, kamu bisa simak beberapa cara mengatasi dinding lembab di artikel MBD Kontraktor kali ini!
Dijamin cara mengatasi dinding lembab tidak susah sehingga kamu bisa melakukannya sendiri untuk mengatasinya.
Baca Juga: Estimasi Biaya Renovasi Dinding Rumah
Cara Atasi Dinding Lembab dengan Mudah
Jika kamu menemukan dinding yang lembab di titik sudut dalam atau luar ruangan rumahmu, maka segeralah melakukan perbaikan agar tidak semakin parah kondisinya!
Ada berbagai dampak buruk jika dinding rumahmu mengalami kelembaban kalau dibiarkan saja, diantaranya:
- Dinding rumah jadi mengalami keretakan dan rapuh
- Cat dinding yang mengelupas
- Dinding jadi berjamur dan berlumut
- Ruangan jadi bau apek
- Furniture rumah yang langsung terkena dinding jadi lebih mudah rusak
Tidak hanya itu, jika kamu membiarkan dinding rumahmu lembab terus menerus yang ada kamu dan keluargamu jadi terganggu kesehatannya!
Melihat hal tersebut tentunya sangat merugikan sekali, kan?
Namun tenang saja, kamu bisa atasi dinding rumah yang lembab dengan beberapa cara mengatasi dinding lembab berikut ini:
1. Cek Sumber Masalahnya
Sebelum masuk ke tahap perbaikan, ada baiknya kamu perlu cek sumber masalah yang menyebabkan dinding rumah jadi lembab.
Lakukan pengecekannya dengan teliti, lalu buat list kebocorannya biar kamu lebih mudah memperbaikinya.
Biar kamu tidak susah mencari sumber masalahnya, kamu bisa fokus mencari sumbernya di area:
- Atap rumah
- Kamar mandi
- Wastafel
- Pipa air
Biasa keempat titik tersebut sering mengalami dinding yang lembab.
Jika sudah mengetahui sumber masalahnya dimana, maka selanjutnya kamu bisa langsung memperbaikinya.
Pastikan saat memperbaikinya dilakukan dengan sebaik mungkin agar tidak ada lagi air yang merembes ke dalam dinding!
Baca Juga: Tips Renovasi Murah, Hemat Namun Berkualitas
2. Melakukan Waterproofing
Kalau dinding bagian eksterior yang mengalami kelembaban, maka jangan lupa untuk melakukan waterproofing!
Selain untuk area eksterior, waterproofing juga bisa kamu lakukan untuk area kamar mandi, atap rumah, dan talang beton.
Dengan melakukan waterproofing bisa mencegah air masuk ke dalam dinding dan menjaga dinding tetap kering agar tidak lembab.
3. Menggunakan Cat Berkualitas
Faktor pemilihan cat rumah ternyata juga sangat penting untuk mengatasi dinding rumah yang lembab, maka dari itu kalau bisa gunakan cat yang berkualitas dan anti lembab.
Sudah banyak cat dinding rumah yang anti lembab untuk ruangan interior maupun eksterior, misalnya Propan, Nippon Paint, Avian, Dulux, Jotun, dan lainnya.
Dengan menggunakan cat anti lembab bisa membuat dinding rumah tetap kering dan tidak mengalami kelembaban.
4. Pasang Ventilasi Udara
Memasang ventilasi udara tentunya bisa menghindari kelembaban pada dinding rumah karena sirkulasi udara sangat bagus.
Sebagai saran pastikan ventilasi udaranya bersilangan sehingga udara bisa bebas masuk tanpa hambatan.
Solusi bagi kamu yang rumahnya berdempetan dengan rumah lainnya, maka kamu bisa menggunakan exhaust fan!
5. Menggunakan Dehumidifier
Dengan menggunakan dehumidifier bisa mengurangi kelembaban udara di dalam ruangan.
Walaupun bentuknya kecil namun alat tersebut ternyata cukup efektif menangani kelembaban yang berlebihan di dalam ruangan.
Namun jangan mengandalkan dehumidifier saja, kamu juga perlu mencari sumber permasalahannya agar bisa memperbaiki dinding yang lembab.
Itulah beberapa cara mengatasi dinding lembab yang bisa kamu lakukan sendiri dengan mudah.
Bagi kamu yang ingin tahu apa saja penyebab utama yang menyebabkan dinding rumah lembab bisa simak pembahasan berikut ini!
Baca Juga: Langkah – Langkah Persiapan Renovasi Rumah yang Tepat
Penyebab Dinding Rumah Jadi Lembab
Penyebab dinding bisa lembab bukan hanya air yang merembes masuk ke dalam dinding saja, namun ada beberapa hal lainnya yang tidak kamu sadari bisa menyebabkan dinding jadi lembab.
Berikut ini beberapa penyebabnya:
1. Dinding yang Retak
Jika kamu menemukan dinding rumahmu mengalami keretakan maka segera lakukan perbaikan biar tidak semakin parah kondisinya.
Dinding retak yang dibiarkan saja bisa menyebabkan dinding jadi lembab karena air bisa masuk ke dalam celah dinding yang retak.
2. Masalah Pada Pipa Air
Pipa air perlu dicek rutin agar mengantisipasi kebocoran yang bisa merembes ke dalam dinding rumah. Walaupun tetesannya hanya kecil namun jika dibiarkan saja bisa jadi masalah besar.
Baca Juga: Estimasi Biaya Rincian Renovasi Rumah
3. Mengalami Kondensasi
Salah satu penyebab utama yang menyebabkan dinding rumah jadi lembab yaitu terjadi kondensasi.
Perlu kamu ketahui kalau kondensasi terjadi karena udara hangat yang ada di dalam ruangan rumah masuk ke dalam tembok yang mana suhunya dingin.
Udara yang mendadak dingin secara tiba – tiba bisa membuat embun dan berakhir menjadi air, itulah mengapa alasannya kondensasi menjadi penyebab utama dinding rumah jadi lembab.
Kalau dibiarkan saja yang ada nanti bisa menimbulkan masalah lain, misalnya cat dinding yang mengelupas dan dinding jadi berjamur!
Baca Juga: Perhatikan Beberapa Hal ini Sebelum Renovasi Bangunan!
Cara Mengatasi Dinding Lembab dengan Cepat!
Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi dinding rumah jika mengalami kelembaban.
Terlihat mudah namun membutuhkan waktu yang lumayan lama, bagi kamu yang tidak memiliki waktu yang cukup bisa gunakan jasa renovasi untuk memperbaikinya.
Kamu bisa gunakan jasa renovasi dari MBD Kontraktor untuk mengatasi dinding yang lembab jika tidak ada waktu untuk memperbaikinya.
Bagi kamu yang tertarik ingin menggunakan jasanya, kamu bisa langsung hubungi tim MBD Kontraktor ke nomor berikut ini:
Atau bisa kunjungi langsung ke kantornya yang beralamat di Jalan Budi Pembangunan II, Pulo Brayan, Kota Medan.
