Hal pertama yang perlu kamu lakukan untuk membangun rumah yaitu menghitung biaya bangun rumah sendiri.
Sebenarnya untuk membuat hitungan biaya bangun rumah dengan cara sendiri sedikit riskan, karena bisa saja nantinya kamu salah menghitung biaya anggaran.
Walaupun sedikit saja ada yang salah ketika menghitung biaya anggaran, hal tersebut bisa membuat kamu harus mengeluarkan biaya anggaran yang lebih banyak lagi.
Nah, maka dari itu biar kamu tidak salah dalam membuat hitungan biaya bangun rumah secara sendiri. Kamu bisa simak pembahasan selanjutnya ya.
Di pembahasan selanjutnya bakalan membahas tuntas bagaimana caranya menghitung sendiri biaya anggaran untuk membangun rumah.
Simak sampai habis pembahasan selanjunya ya!
Baca Juga : Cara Menghitung Biaya Bangun Rumah Agar Tidak Salah!
Tanpa Bantuan Jasa, Kamu Bisa Menghitung Biaya Bangun Rumah Sendiri
Seperti di pembahasan sebelumnya, kalau kamu bisa saja menghitung sendiri biaya anggaran untuk membangun rumah.
Namun hal tersebut sangat beresiko sehingga tidak disarankan untuk menghitung biaya rumah sendiri ya.
Tetap disarankan untuk menggunakan bantuan dari jasa kontraktor maupun jasa bangun rumah.
Hal tersebut tentunya ada alasannya tersendiri, yaitu dikarenakan tim jasa sudah berpengalaman dalam menghitung biaya anggaran untuk membangun rumah.
Sehingga hasil dari hitungan yang dilakukan oleh tim jasa bangun rumah atau jasa kontraktor selalu tepat dan sesuai dengan estimasi biaya anggaran yang sudah dibuat.
Tentunya kamu tidak perlu khawatir lagi kekurangan biaya anggaran jika menggunakan jasa bangun rumah atau jasa kontraktor untuk menghitung biaya anggaran pembangunan rumahmu.
Baca Juga : Berapa Biaya Rumah 2 Lantai? Simak Penjelasan Berikut!
Namun kamu masih tetap bisa kok untuk menghitung sendiri biaya anggaran pembangunan rumahmu.
Hanya saja hasil hitungan biaya anggaran yang telah kamu buat harus diperiksa kembali oleh tim jasa bangun rumah atau jasa kontraktor terkait kesesuaiannya.
Kamu juga bisa menggunakan hasil perhitungan biaya anggaran yang telah kamu buat untuk dijadikan bahan estimasi ya.
Nah, biar kamu tidak salah dalam menghitung sendiri biaya anggaran untuk membangun rumah.
Maka kamu bisa simak beberapa hal berikut ini yang harus kamu perhitungkan ketika ingin membuat biaya anggaran untuk membangun rumah.
Simak sampai habis pembahasan berikut ini!
Baca Juga : Biaya Bangun Rumah Per Meter yang Benar
1. Memiliki Lahan Tanah
Buat bangun rumah pastinya butuh sekali lahan tanah yang luas, kan?
Nah, hal pertama yang perlu kamu pastikan sebelum membangun rumah yaitu harus memiliki lahan tanah yang kosong.
Kalau kamu belum punya lahan tanah untuk membangun rumah, maka kamu harus mencari terlebih dahulu lahan tanah yang memiliki lokasi strategis.
Perlu kamu ketahui juga, jika kamu sudah menemukan lahan tanah kosong yang memang sudah cocok dan sesuai keinginan kamu.
Maka kamu harus segera membelinya ya, karena harga lahan tanah bisa naik kapan saja. Maka dari itu, selagi lahan tanahnya murah, kamu harus segera membelinya.
2. Ukuran dan Tipe Rumah
Kebanyakan orang masih belum tahu kalau ukuran dan tipe rumah harus masuk ke dalam perhitungan biaya untuk membangun rumah.
Perlu kamu tahu, kalau kamu ingin memiliki ruangan yang banyak di dalam rumah harus diperhitungkan juga ya.
Hal ini dikarenakan pastinya bakalan membutuhkan bahan material bangunan yang banyak untuk membuat ruangan tersebut.
Selain itu, kalau kamu juga ingin memiliki kolam renang pribadi di rumah atau area taman di rumah juga termasuk ke dalam perhitungan biaya anggaran untuk membangun rumah ya.
3. Biaya Bahan Material Bangunan
Penggunaan bahan material bangunan harus dimasukkan ke dalam perhitungan biaya anggaran untuk membangun rumah.
Disarankan untuk membeli bahan material bangunan dengan menyesuaiakan biaya anggaran yang kamu punya.
Jangan membeli bahan material bangunan yang tidak diperlukan, nantinya biaya anggaran untuk membangun rumah jadi berkurang.
Kamu juga perlu melakukan survey ke beberapa toko bahan bangunan untuk bisa membandingkan harga serta kualitas dari bahan material bangunan tiap toko.
Selain itu, kamu juga bisa menyicil untuk membeli bahan material bangunan yang memang awet dan bisa disimpan di mana saja.
Misalnya bahan material bangunan yang awet seperti batu pondasi, tiang besi, genteng, dan bahan material bangunan lainnya.
Baca Juga : Mau Bangun Rumah? Simak Biayanya Berikut Ini!
4. Biaya Tukang Kerja
Seperti yang kamu tahu, untuk membangun rumah pastinya membutuhkan banyak tukang kerja karena proses pembangunan rumah yang membutuhkan waktu lama serta tenaga yang ekstra.
Perlu kamu tahu, semakin banyak tukang kerja yang kamu gunakan, maka semakin besar juga biaya yang harus kamu keluarkan untuk mengupah tukang kerja.
Nah, maka dari itu jangan lupa untuk memasukkan biaya upah tukang kerja ke dalam perhitungan biaya anggaran untuk membangun rumah ya.
Selain harus menghitung biaya upah tukang kerja, kamu juga harus menghitung biaya asuransi untuk para tukang kerja.
Kalau kamu mau lebih hemat, kamu bisa gunakan jasa kontraktor atau jasa bangun rumah saja.
Biasanya jasa bangun rumah atau jasa kontraktor memiliki paketan harga jasa yang lebih hemat, tentunya biasanya pihak penyedia jasa juga sudah punya tukang kerjanya sendiri.
Jadi, kamu tidak perlu lagi ribet dan susah payah untuk mencari tukang kerja yang harga tarif jasanya bisa saja lebih mahal.
5. Biaya Administrasi Perizinan
Masih banyak orang yang lupa kalau ingin membangun rumah perlu mengurus perizinan untuk membangun rumah.
Untuk mengurus perizinan membangun rumah, kamu perlu mengeluarkan biaya administrasi untuk mengurus perizinan tersebut.
Untuk biayanya sendiri terdiri dari biaya izin pembangunan, survey lokasi, serta biaya untuk menyewa notaris.
Jadi kalau kamu mau buat biaya anggaran untuk membangun rumah, pastikan untuk memasukkan biaya administrasi untuk mengurus perizinan membangun rumah ya.
6. Biaya Cadangan
Kalau mau membangun rumah pastikan kamu juga harus membuat biaya cadangan dengan estimasi 10% sampai 20% dari keseluruhan biaya anggaran.
Membuat biaya cadangan bisa membantu kamu untuk menutupi biaya yang kurang saat membangun rumah.
Baca Juga : Yuk Intip Biaya Membangun Rumah 2 Lantai Minimalis
Dibantu Jasa Kontraktor atau Menghitung Biaya Bangun Rumah Sendiri?
Itulah tadi beberapa hal yang perlu kamu masukkan ke dalam perhitungan biaya anggaran untuk membangun rumah.
Sebenarnya masih banyak lagi beberapa hal yang harus kamu masukkan ke dalam perhitungan biaya anggaran membangun rumah.
Kamu bisa riset di Google atau konsultasi dengan tim jasa kontraktor.
Biasanya tim jasa kontraktor lebih valid perhitungan biaya anggarannya daripada kamu menghitung sendiri.
Kalau kamu ingin menghitung biaya bangun rumah sendiri juga tidak masalah, namun lebih bagus lagi kalau kamu menggunakan jasa kontraktor saja.
Biasanya jasa kontraktor juga akan memberikan saran ke kamu yang mana bagus dan yang mana tidak disarankan.
Kalau kamu takut keluar biaya lagi hanya untuk konsultasi saja, maka kamu tenang saja karena MBD Kontraktor menyediakan konsultasi gratis.
Jadi kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu terkait biaya anggaran ke tim MBD Kontraktor.
MBD Kontraktor sendiri menyediakan jasa bangun rumah, jadi sudah dipastikan tim MBD Kontraktor sudah paham bagaimana caranya menghitung biaya anggaran untuk membangun rumah.
Untuk lebih lanjutnya, kamu bisa hubungi nomor tim MBD Kontraktor yang tertera di websitenya ya.